Universitas Nadhlatul Ulama Yogyakarta

Universitas Nadhlatul Ulama Yogyakarta

Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta atau UNU Yogyakarta didirikan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Daerah Istimewa Yogyakarta ((PWNU DIY). UNU Yogyakarta diresmikan pada hari Jum’at tanggal 10 Maret 2017 oleh Menteri Negara Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Prof. Drs. H. Mohammad Nasir, Ak., M.Si., Ph.D. SK Pendirian UNU Yogyakarta diserahkan langsung oleh Menristekdikti kepada Ketua Umum PBNU Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, M.A. Peresmian UNU Yogyakarta sekaligus diikuti dengan Pelantikan Rektor UNU Yogyakarta yang pertama oleh Ketua Umum PBNU kepada Prof. Purwo Santoso, M.A., Ph.D. Rektor pertama UNU Yogyakarta Prof. Purwo Santoso, M.A., Ph.D. adalah Wakil Ketua PWNU DIY bidang Kajian Strategis dan Perguruan Tinggi yang juga Guru Besar Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Para Wakil Rektor UNU Yogyakarta adalah Dr. Abdul Ghoffar, MBA. Dr. Drs. Senawi, M.P.; dan KH. Jazilus Sakhok, Ph.D.

UNU Yogyakarta dirancang sebagai simpul keumatan, inovasi dan kreativitas untuk Indonesia maju, adil, dan sejahtera. Fokus pengembangan UNU Yogyakarta ada tiga, yaitu: (1) Toleransi sosial, dengan mengantisipasi perkembangan toleransi beragama kaitannya dengan adanya perkembangan Teknologi Informasi dan Globalisasi; (2) Industri halal, untuk menyiapkan SDM unggul dengan menggabungkan transdisiplin ilmu islam, sains dan ekonomi yang disesuaikan dengan tantangan global sehingga siap mengembangkan industri halal; dan (3) Ekonomi digital, untuk menyiapkan SDM unggul di bidang ekonomi digital dengan menggabungkan transdisiplin iptek TIK dan ekonomi yang disesuaikan dengan tantangan global.

UNU Yogyakarta mengelola 11 Prgram Studi S1, yaitu: 1. Akuntasi 2. Manajemen 3. Agribisnis 4. Farmasi 5. Teknologi Hasil Pertanian 6. Pendidikan Bahasa Inggris 7. Pendidikan Guru Sekolah Dasar 8. Informatika 9. Teknik Elektro 10. Teknik Komputer 11. Studi Islam Interdisipliner